WHISKY YANG BERUMUR SEABAD

WELLINGTON - Satu kerat whisky Skotlandia yang terperangkap di bawah salju di Antartika selama seabad akhirnya dibuka kemarin (13/8). Namun, minuman bersejarah tersebut tidak bisa dinikmati pencinta whisky karena akan tetap dilindungi berkat nilai sejarahnya.

Associated Press melaporkan, kerat whisky tersebut ditemukan dari dalam gubuk tempat tinggal seorang penjelajah ternama, Sir Ernest Shackleton, 2006. Kerat tersebut lantas dibuka dengan hati-hati untuk mengetahui isi 11 botol Mackinlay Skotlandia whisky yang dibungkus kertas dan jerami untuk melindunginya dari benturan saat ekspedisi Shackleton mencari jejak Nimrod pada 1907.

Meski sudah membeku selama seabad, ketika botol dibuka, masih terdengar suara mendesis dari dalam botol. Suhu di Antartika yang mencapai minus 30 derajat Celsius tidak mampu membekukan cairan whisky tersebut. Whisky itu diperkirakan dibuat pada 1896 atau 1897 dan disebutkan masih berkondisi bagus.

Orang-orang Skotlandia tidak akan diizinkan untuk mencicipinya. Namun, sejumlah master pencampur minuman akan mempelajari contoh cairannya. Mereka akan mempelajari kemungkinan untuk bisa membuat replika minuman tersebut. Sebab, resep orisinal whisky Skotlandia sudah punah.